Awali Kegiatan Akademik STAIS Dengan Pembacaan Burdah, Sosialisasi dan Serap Aspirasi


Staisyaichona.ac.id  – Sebagaimana telah di umumkan sebelumnya oleh Akademik STAI Syaichona Moh. Cholil Bangkalan bahwa perkuliahan Semester Genap Tahun Akademik 2022-2023 akan dimulai pada Selasa, 28 Februari 2023.

Berbeda dengan sebelumnya, pada semester genap tahun 2023 bagi keluarga besar Civitas Akademika STAI Syaichona Moh. Cholil Bangkalan memiliki kegembiraan yang luar biasa meskipun kesibukannya semakin bertambah karena perpindahan tempat perkuliahan menempati gedung yang baru saja selesai dan diresmikan oleh Wakil Ketua DPR RI, Bapak Dr. (HC) H. Abdul Muhaimin Iskandar, M.Si.

Mengawali perkuliahan semester genap, dosen dan mahasiswa datang berbondong-bondong menuju kampus 2 STAI Syaichona Moh. Cholil Bangkalan. Karena kondisi ruang kelas belum sepenuhnya tertata dengan rapi, sehingga di awal perkuliahan ini dosen dan mahasiswa bersama-sama menata kursi. Setelah semuanya selesai, mahasiswa diarahkan untuk berkumpul di lantai 2 guna membaca sholawat Burdah Al Madih, kemudian dilanjutkan dengan sosialisasi dari akademik dan serap aspirasi.

Dalam sosialisasi tersebut, Bapak Dr. H. Mohammad Kuswadi, M.Pd menyampaikan banyak hal. Diantaranya, ia menyampaikan bahwa model KBM di kampus 2 STAIS tidak ada perubahan.

“Saya sampaikan bahwa model KBM di kampus 2 ini tidak ada perubahan, hanya saja kampusnya yang berbeda dan untuk penempatan perkuliahan di bagi menjadi dua yaitu lantai dasar untuk kelas putra dan lantai 2 untuk kelas putri”. Tegas waka 1 Bidang Akademik tersebut.

“Adapun mahasiswa dan mahasiswi yang mondok di Pondok Pesantren Syaichona Moh. Cholil dilakukan dengan antar jemput dengan menggunakan transportasi yang sudah disediakan dari kampus STAIS”, imbuhnya.

Pada kesempatan ini pula, Ka. BAAK (Ka. Bagian Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan, Bapak Ahmad, M.H.I juga mempertegas kembali kepada seluruh mahasiswa tentang tata krama dan etika sebagai mahasiswa yang kuliah di kampus STAI Syaichona Moh. Cholil Bangkalan.

“Ini perlu diperhatikan oleh kita semua, meskipun kampus berlokasi di luar pesantren, diharapkan kepada seluruh mahasiswa untuk tetap memperhatikan dan menjaga etika sebagaimana saat kampus berada di pesantren”, tegasnya

“Intinya, hal-hal yang sekiranya dapat merusak suasana kampus dan masyarakat sekitar dimohon agar tidak dilakukan demi menjaga identitas sebagai kampus berbasis pesantren di bawah naungan Yayasan Ma’arif Syaichona Moh Cholil Bangkalan”, imbuhnya

Ia pun berharap dan menghimbau kepada semua mahasiswa agar bisa bersinergi dengan civitas akademika demi mendukung stabilitas dan elektabilitas kampus STAI Syaichona Moh. Cholil Bangkalan.

Penulis: Admin

Pos terkait