Tantangan Peserta Didik di Era 5.0

Staisyaichona.ac.id – Bangkalan, Senin (14/11/22), peserta Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) STAI Syaichona Moh. Cholil Bangkalan di SMA Ma’arif putra dan putri mengadakan acara penutupan sekaligus perpisahan yang dikemas dengan Seminar Pendidikan dengan tema “Tantangan Peserta Didik di Era 5.O”. Kegiatan ini merupakan bagian dari agenda yang telah direncanakan oleh peserta PPL yang berada di SMA Ma’arif Bangkalan untuk mengadakan penutupan dan perpisahan bersama siswa-siswi SMA Ma’arif. Acara dilaksanakan di gedung Aula Pondok Pesantren Syaichona Moh. Cholil Bangkalan.

Bacaan Lainnya

Sebagai pemantik dalam seminar tersebut adalah salah satu dosen STAI Syaichona Moh. Cholil yaitu bapak Dr. Muhaimin, M.Pd. untuk memotivasi siswa-siswi, ia menyampaikan bahwa seorang santri atau pelajar harus siap mental dan tidak gampang putus asa. “Siswa-siswi harus bisa menjadi anak muda yang berkarakter, berintegritas, tahan banting, pantang menyerah, bermental kuat, adaptif terhadap situasi.” Tegasnya.

Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa dalam pembelajaran abad ke-21 mempunyai empat esensi yang harus dikuasai oleh peserta didik yaitu berkomunikasi (communication), bekerja sama (collaboration), berfikir kritis dan bisa memecahkan masalah (critical thinking and problem solving), dan kreatif dan inovatif (creativity and innovation).

Selain itu, alumni S3 Social Studies Universitas Pendidikan Indonesia Bandung berpesan agar menjadi anak muda yang punya mimpi, berjuang mewujudkan mimpi-mimpi itu dan membangun eksistensi diri.

Namun yang terpenting dari itu semua adalah bahwa peserta didik harus mempunyai adab, keimanan, dan bisa melek informasi dan teknologi. “Anak muda industri 5.0 harus beradab, berilmu dan berkarakter serta harus mempunyai konsep diri keislaman yang kuat, melek ilmu dan teknologi, berwawasan luas, merespon dengan segala kompleksitasnya dan kesadaran sebagai global citizenship.”

Dalam acara tersebut dihadiri oleh segenap guru SMA Ma’arif Bangkalan, Waka Kesiswaan, Waka Kurikulum dan juga turut hadir Kaprodi Pendidikan Bahasa Arab Dr. Fera Andriani Djakfar, Lc., M.Pd.I dan DPL.

Reporter: Abdus Salam

Pos terkait