Staisyaichona.ac.id – Pengertian Presenter menurut pendapatnya Latief dan Utud (2003:167) adalah orang yang tampil di depan kamera dan membacakan berita dari studio atau orang yang membawakan segala jenis program televisi dari studio bisa juga disebut anchor atau reader.
Adapun tugas dari seorang presenter adalah berbicara dan menyampaikan skrip program. Ia dapat menyiarkan informasi, memandu acara, memperkenalkan stasiun televisi, berinterasi atau wawancara dengan bintang atau narasumber.
Sebagai Modal Wajib seorang presenter, maka terdapat tiga hal yang harus diperhatikan yaitu modal badan, modal ilmu dan modal kepribadian. Hal ini sebagaimana dipaparkan saat Training Certified Presenter oleh owner AR Learning Center Coach Andre Hariyanto., C.PS, C.STMI, CF-NLP, C.MST, CTMM, C.SB, C.PI, C.LMA, C.SLHF, C.H, C.Ht, C.IB, C.NR, CMT-ALC.
Adapun yang dimaksud dengan modal badan yaitu seorang presenter harus memiliki volume suara yang nyaman, memiliki vokal suara yang jernih dan sehat pada saat bertugas. Sedangkan yang dimaksud dengan modal ilmiah yaitu seorang presenter harus berpengetahuan dan berwawasan luas, kaya perbendaharaan kata, menguasai kemampuan berbahasa, cerdas dan mengetahui isu-isu terkini. Sementara yang dimaksud dengan modal kepribadian yaitu seorang presenter harus ekspresif, generalis (cerdas), fleksibel (mudah menyesuaikan diri) dan friendly (ramah dan senang bergaul).
Beberapa hal pula yang harus kita lakukan untuk menjadi presenter handal yakni harus mampu menguasai materi, kenali audience, kenali pembicara, sampaikan topic dengan bercerita dan bukan seolah membaca data, perhatikan selalu bahasa tubuh, jangan terlalu kaku dan jangan juga berlebihan dan yang paling pokok adalah terus menerus latihan.
Pada tulisan ini saya juga akan menampilkan tips menjadi pembicara hebat yaitu harus percaya diri (latihlah kepercayaan diri anda karena itu akan mendongkrak 40%-60% talenta dalam diri anda, yakin kalau kita bisa (hilangkan pikiran negative, jangan bayangkan kegagalan), kredibilitas (tanamkan dalam diri anda bahwa anda adalah penguasa dari topik pembicaraan), tatap mata pendengar (arahkan pandangan mata secara luas), jangan kaku hanya pada satu pendengar karena ia akan merasa terintimidasi, rajin berlatih dan praktek (tidak ada seorang yang ahli tanpa berlatih, orang bisa karena terbiasa), bicara perlahan (bicara perlahan menghindarkan anda dari kesalahan-kesalahan saat anda bicara cepat.
Demikian “Jurus Jitu Menjadi Presenter ala AR Learning Center” yang bisa saya sampaikan, semoga bermanfaat dan menjadi bekal khusus bagi para publik speaker.
Penulis: M. Rofii
